Blogs

Kunci Sukses Menyusui dan Mitos Fakta yang Terkait

Keberhasilan dalam menyusui dan pola asuh yang tepat mendukung tumbuh kembang anak menjadi optimal. Pemberian ASI juga bermanfaat untuk mempererat ikatan emosional antara ibu dan anak sehingga diharapkan anak memiliki ketahanan pribadi yang mandiri.

Air Susu Ibu (ASI) berperan penting bagi status kesehatan anak karena merupakan sumber makanan terbaik khususnya bagi bayi berusia 0-6 bulan. ASI mengadung tinggi lemak dan antibodi yang diperlukan oleh tubuh bayi untuk melawan penyakit. Selain itu, fungsi ASI tidak dapat digantikan oleh makanan dan minuman apapun.

Faktor yang mempengaruhi kesuksesan dalam menyusui antara lain langkah, posisi dan perlekatan yang benar dan tepat saat pemberian ASI kepada bayi.

Langkah Menyusui yang Benar:

  1. Cuci tangan dengan air bersih yang mengalir.
  2. Perah sedikit ASI dan oleskan ke puting dan areola sekitarnya untuk menjaga kelembapan puting susu
  3. Ibu duduk dengan santai kaki tidak boleh menggantung.
  4. Bayi dipegang dengan satu lengan. Kepala bayi diletakkan dekat lengkungan siku ibu, bokong bayi ditahan dengan telapak tangan ibu.
  5. Perut bayi menempel ke tubuh ibu.
  6. Mulut bayi berada di depan puting ibu.
  7. Lengan yang di bawah merangkul tubuh ibu, jangan berada di antara tubuh ibu dan bayi. Tangan yang di atas boleh dipegang ibu atau diletakkan di atas dada ibu.
  8. Bibir bayi dirangsang dengan puting ibu dan akan membuka lebar, kemudian dengan cepat kepala bayi didekatkan ke payudara ibu dan puting serta areola dimasukkan ke dalam mulut bayi.

Tanda Perlekatan Sudah Tepat :

  • Dagu menempel ke payudara ibu.
  • Mulut terbuka lebar.
  • Sebagian besar areola terutama yang berada di bawah, masuk ke dalam mulut bayi.
  • Bibir bayi terlipat keluar.
  • Pipi bayi tidak boleh kempot (karena tidak menghisap, tetapi memerah ASI).
  • Tidak boleh terdengar bunyi decak, hanya boleh terdengar bunyi menelan.
  • Ibu tidak kesakitan.
  • Bayi tenang.

Mitos dan Fakta Terkait Menyusui

MITOSFAKTA
Menyusui dapat membuat payudara kendurMenyusui tidak membuat payudara kendur, biasanya mengendurnya payudara disebabkan karena perubahan fisik yang terjadi di masa kehamilan.
Payudara kecil tidak mebghasilkan ASI yang cukupUkuran payudara tidak berhubungan dengan banyaknya ASI yang diproduksi, karena jumlah ASI dipengaruhi oleh hormon seseorang
Menyusui selalu terasa menyakitkanApabila posisi dan perlekatan benar maka menyusui tidak terasa sakit. Nyeri payudara umumnya hanya dirasakan pada beberapa hari pertama menyusui, karena puting masih sangat sensitif dan ibu mungkin belum tahu cara menyusui yang benar.
Ibu yang baru melahirkan tidak bisa memproduksi ASI yang cukupProduksi ASI ditentukan oleh frekuensi menyusui dan perlekatan yang benar. Semakin sering menyusui dengan perlekatan yang benar, maka ASI semakin melimpah.
Ibu menyusui tidak boleh makan makanan amis agar ASI tidak amisASI secara umum tidak memiliki aroma, artinya makanan yang dikonsumsi sang ibu tidak memengaruhi aroma ASI yang dihasilkan. Sebaliknya mengonsumsi ikan sangat dianjurkan untuk para ibu menyusui, sebab ikan mengandung protein dan asam lemak yang dibutuhkan oleh ibu
Minum es membuat ASI jadi dingin dan bayi pilekmakanan dan minuman yang masuk ke lambung senantiasa akan mengalami penyesuaian suhu sehingga, suhu dan makanan dan minuman tidak punya pengaruh kepada ASI yang dihasilkan oleh para ibu
Komentar

Leave a Comment